PARIWISATA KEMBALI, MASKAPAI ASING SEMAKIN RAMAI TERBANG KE BALI

 PARIWISATA KEMBALI

MASKAPAI ASING SEMAKIN RAMAI TERBANG KE BALI

Nadi pariwisata di Pulau Dewata Bali nampaknya semakin menunjukkan denyutnya. Hal ini terlihat dari banyaknya pesawat yang wara wiri melalui Bandar Udara Internasional I Gusti Ngurah Rai Bali. Sejak awal Bulan Juni lalu penerbangan dari dan ke Australia semakin bertambah banyak dengan adanya layanan penerbangan dari Maskapai Virgin Australia yang menghubungkan Bali dengan beberapa kota di sana seperti Darwin, Melbourne, Sydney dan Brisbane yang dilayani dengan peswawat Boeing 737-800.

Awal Juli ini, penambahan penerbangan kembali dijadwalkan oleh maskapai asal negara tetangga, yakni Philipine Airlines. Penerbangan dengan kode PR 537 tersebut akan menghubungkan Bali dengan Ibu Kota Philipines, Manila yang juga sebelumnya telah diterbangi oleh Cebu Pacific. Senada dengan Cebu Pacific yang melayani rute MNL - DPS sebanyak 3 kali seminggu, Philipine Airlines juga akan menerbangi rute tersebut sebanyak 3 kali seminngu yakni pada hari Minggu, Rabu dan Jumat. Jika situasi terus kondusif, jadwal tersebut direncanakan akan terus ditingkatkan dimana akan menjadi 5 kali seminggu di Bulan Agustus dan menjadi setiap hari di Bulan Oktober 2022. Penerbangan PR 537 akan dilayani dengan pesawat Airbus A321 dengan kapasitas 199 penumpang yang terbagi menjadi 12 kursi kelas bisnis dan 187 kursi kelas ekonomi.

Di sisi lain, maskapai asal Vietnam yakni VietJet juga menabah jadwal penerbangannya per 1 Juli 2022. Sebelumnya VietJet telah terbang ke Bali dari 2 kota di Vietnam yakni Ho Chi Minh City (VJ 893) dan Hanoi (VJ 997). Mulai 1 Juli, maskapai ini menambah frekuensi penerbangan dari Ho Chi Minh City (SGN) dengan nomor penerbangan VJ 897 dengan arma Airbus A321 berkapasitas 220 sampai 230 kursi. Penerbangan ini menjadikan akses Vietnam - Bali semakin mudah dengan jumlah penerbangan mencapai 3 penerbangan per harinya.